Ekstrakulikuler
Acceleration Got Talent
Bahasa Arab
Bahasa Inggris
Bahasa Mandarin
Bahasa Turki
Banjari
Camping
English Area
Kaligrafi
Morning Conversation
Muhadhoroh
Musabaqah Fahm alQur'an (MFQ)
Musabaqah Hifdz al-Qur'an (MHQ)
Musabaqah Syarh al-Qur'an (MSQ)
Pramuka
Public Speaking
Qori
Kegiatan Harian
No. | Pukul | Kegiatan |
1 | 03:30 - 04:00 | Shalat Tahajud |
2 | 04:00 - 04:15 | Muroqobah 1/4 juz |
3 | 04:15 - 04:45 | Shalat Shubuh |
4 | 04:45 - 05:30 | Fashohah; Setoran ke-1 |
5 | 05:30-05:45 | Senam Pagi |
6 | 05:45-06:00 | Daily Cleaning |
7 | 06:00-07:00 | Mandi; Sarapan; Persiapan |
8 | 07:00-07:15 | Shalat Dhuha |
9 | 07:15-08:00 | Apel dan LBB |
10 | 08:00-09:15 | Muroqobah 3 juz (Tahfidz); English Class; Kelas Kitab |
11 | 09:15 - 10:00 | Setoran ke-2 (Tahfidz); English Class; Kelas Kitab |
12 | 10:00-10:30 | Istirahat |
13 | 10:30-11:30 | Setoran ke-3 (Tahfidz); English Class; Kelas Kitab |
14 | 11:30-12:30 | Istirahat; Shalat Dzuhur |
15 | 12:30-13:45 | Pelajaran Formal |
16 | 13:45 - 15:00 | Istirahat |
17 | 15:00 - 15:30 | Shalat Ashar |
18 | 15:30 - 16:30 | Jam Wajib Mengaji |
19 | 16:45 - 17:15 | Istirahat; Mandi; Persiapan |
20 | 17:15 - 17:30 | Al-Waqi’ah; Daily Vocabulary |
21 | 18:00 - 18:30 | Shalat Maghrib; Wirid |
22 | 18:30 - 19:00 | Fashohah; Setoran ke-4 |
23 | 19:00 - 19:30 | Shalat Isya’ |
24 | 19:30-20:00 | Makan Malam |
25 | 20:00 - 21:15 | English Class dan/atau Ngaji |
26 | 21:15 - 22:00 | Istirahat |
27 | 22:00-03:30 | Jam Wajib Tidur |
Rincian Kegiatan
Acceleration Got Talent
Acceleration Got Talent adalah acara tahunan di pondok pesantren yang menampilkan kompetisi antar‑akselerasi—Tahfidh, Bahasa Inggris, dan Kitab—di mana setiap akselerasi mengirimkan perwakilan untuk bersaing memperebutkan gelar juara terbaik; untuk Tahfidh lomba meliputi MHQ, MFQ, dan MSQ, untuk Kitab berupa demonstrasi praktik, pementasan kisah klasik (Qishosul), dan pidato berbahasa Arab, sedangkan Bahasa Inggris menampilkan kategori Sing a Song, Speech, dan Story Telling. Selain sebagai ajang kompetisi, kegiatan ini bertujuan mengasah kemampuan khusus tiap akselerasi, meningkatkan kepercayaan diri, memperkaya pengalaman berbahasa dan keilmuan, serta memberi ruang bagi santri untuk mengekspresikan bakat dan penerapan pembelajaran secara kreatif.
Camping dan Pramuka
Camping di pondok pesantren diselenggarakan sekali setahun selama 3–5 hari dan diadakan secara bergantian antara asrama putra dan asrama putri; kegiatan ini dirancang sebagai pengalaman terpadu yang menggabungkan pembelajaran kepemimpinan, kerja sama tim, dan penguatan spiritual. Rangkaian kegiatan meliputi orientasi lapangan, outbound dan permainan team building, latihan navigasi sederhana, materi survival dasar, kajian dan pengajian di alam terbuka, shalat berjamaah di lokasi. Tujuan camping adalah menumbuhkan kemandirian, rasa tanggung jawab, solidaritas antarsantri, kecintaan pada alam, dan penguatan nilai‑nilai keagamaan serta kepemimpinan yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari‑hari.
Rihlah dan Ziarah
Ziarah dan rihlah diselenggarakan setiap tahun sebagai kegiatan kunjungan religius dan edukatif; ziarah mengunjungi makam ulama atau situs keagamaan untuk meneladani para auliya, sedangkan rihlah berupa perjalanan edukatif ke tempat bersejarah, museum, atau lokasi alam. Kegiatan mencakup persiapan materi, kajian singkat di lokasi, doa bersama, dokumentasi, dan refleksi kelompok, serta dirancang untuk memperkaya wawasan keagamaan dan kebudayaan, menumbuhkan rasa hormat terhadap warisan keilmuan, dan memberikan pengalaman langsung yang memperkuat motivasi belajar santri.
Penggunaan Gadget
Di pondok pesantren ini santri diperbolehkan menggunakan gadget seperti handphone dan laptop setiap hari Minggu pukul 07.00–15.30 untuk berkomunikasi dengan orang tua dan keluarga. Waktu tersebut juga dimanfaatkan sebagai sarana membuka wawasan melalui digitalisasi, misalnya mengakses materi pembelajaran, berita terpercaya, dan sumber edukatif yang telah diseleksi. Kebijakan ini bertujuan membiasakan penggunaan teknologi secara bertanggung jawab, meningkatkan literasi digital, menjaga keseimbangan antara kehidupan pesantren dan hubungan keluarga, serta membentuk disiplin dan karakter yang adaptif di era digital.
Sholawatan
Sholawatan diselenggarakan setiap minggu di pondok pesantren sebagai kegiatan penguatan spiritual dan kebersamaan. Kelompok sholawat menampilkan variasi lagu-lagu sholawat dan iringan musik tradisional. Kegiatan ini bertujuan menumbuhkan kecintaan kepada Nabi, mempererat ukhuwah, melestarikan tradisi keagamaan, serta memberi ruang ekspresi spiritual dan pembelajaran adab beribadah dalam suasana kolektif.
Shalat Berjamaah
Di pondok pesantren ini, santri melaksanakan Shalat Berjamaah Wajib 5 waktu dengan barisan rapi di masjid, mengikuti imam sejak adzan berkumandang; selain itu mereka menghidupkan malam dengan Shalat Tahajud di sepertiga malam dan menunaikan Dhuha di pagi hari dengan membaca maqro 5 halaman sebagai bagian dari rutinitas harian. Kehadiran dalam jamaah diwajibkan; bagi yang tidak ikut jamaah diberlakukan hukuman ringan berupa Parcel—kegiatan menulis istighfar atau menyalin ayat-ayat dari mushaf al-Qur'an—yang dimaksudkan bukan untuk merendahkan tetapi sebagai pengingat dan latihan. Praktik ini dirancang untuk membentuk habituasi beribadah, meningkatkan disiplin, dan memperkuat karakter santri melalui tanggung jawab, ketekunan, dan rasa kebersamaan.
Daily Cleaning
Di pondok pesantren ini pelaksanaan Daily Cleaning dilakukan dua hari sekali, masing-masing pada pagi dan sore hari, sebagai bagian dari rutinitas kebersihan. Santri dibagi menurut zona—seperti asrama, masjid, ruang belajar, dan area umum—dan setiap kelompok diberi tanggung jawab bergilir untuk membersihkan area masing-masing. Selain menjaga kebersihan fisik pondok, kegiatan ini bertujuan membentuk habituasi agar santri terbiasa disiplin, bertanggung jawab, bekerja sama, mengelola waktu, dan memiliki rasa kepemilikan terhadap lingkungan pesantren. Dengan demikian Daily Cleaning menjadi sarana pendidikan karakter yang menanamkan kemandirian, kepedulian, dan kebiasaan hidup bersih dalam kehidupan sehari-hari santri.
Apel dan Latihan Baris-Berbaris
Di pondok pesantren ini Apel dan Latihan Baris-Berbaris dilaksanakan setiap pagi dari hari Senin sampai Sabtu, dipimpin dan dilatih oleh mantan tentara, Bapak Sugeng; kegiatan dimulai dengan apel pagi—pemeriksaan seragam, absensi, dan pengumuman singkat—lalu berlanjut ke latihan dan drill baris-berbaris yang melatih komando, langkah, formasi, dan penghormatan. Metode pelatihan yang tegas namun penuh bimbingan dari Bapak Sugeng dirancang untuk menanamkan kedisiplinan, rasa tanggung jawab, kerja sama tim, serta ketahanan fisik dan mental, sehingga santri belajar memimpin, taat aturan, dan menjaga kebersamaan dalam kehidupan sehari-hari.
Pelajaran Formal
Pelajaran Formal diselenggarakan setiap Senin sampai Jumat, di mana santri mengikuti mata pelajaran pilihan yang akan diujikan pada TKA; pengajaran dipandu oleh guru yang kompeten serta disusun sesuai kurikulum persiapan ujian. Kegiatan pembelajaran meliputi penjelasan teori, latihan soal bertahap, diskusi kelompok, serta sesi bimbingan intensif dan tryout berkala untuk mengukur kemajuan dan membiasakan strategi ujian. Tujuannya adalah membentuk kompetensi akademik yang kuat, keterampilan analitis, dan kebiasaan belajar mandiri sehingga santri siap menghadapi TKA dan melanjutkan studi ke jenjang berikutnya.
